STOP Penyakit TBC (Tuberculosis)

8 March 2022

 

 

STOP Penyakit TBC (Tuberculosis)

Pengertian TBC

Apakah Tuberkulosis itu, atau biasa disebut TBC ?

TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Kuman TB dikeluarkan oleh pasien TB melalui udara, lalu terhirup saat bernafas. TB lebih banyak menyerang paru-paru, tetapi dapat juga menyerang bagian tubuh lainnya, seperti kelenjar di leher, kulit, tulang yang biasa disebut TB ekstra paru.

Penyakit Tuberkulosis (TBC) adalah masalah terbesar di dunia setelah HIV.

TBC harus ditangani dengan serius, berdasarkan data dari WHO (World Health Organization) bahwa di Indonesia kasus TBC mencapai angka 1.000.000 kasus. Dan jumlah kematian akibat penyakit Tuberkulosis diperkirakan mencapai 110.000 kasus per tahun.

Adapun salah satu cara menanganinya yaitu dengan cara TOSS TB. ( Temukan Obati Sampai Sembuh ) yaitu dengan cara pendekatan untuk menemukan, mendiagnosis, mengobati, dan menyembuhkan pasien TBC, yang bertujuan untuk menghentikan penularan TBC di masyarakat.

 

Langkah-langkah TOSS TBC juga perlu diketahui, yaitu:

  1. Temukan gejala di masyarakat
  2. Obati TBC dengan tepat dan cepat
  3. Pantau pengobatan TBC sampai sembuh

 

  1. Tanda dan Gejala TBC

Gejala Tuberkulosis (TBC) yang dapat Anda ketahui:

  1. Batuk lebih dari 2 minggu (gejala utama)
  2. Mengalami sesak pada pernafasan
  3. Berkeringat di malam hari tanpa aktivitas
  4. Demam / meriang
  5. Nafsu makan berkurang
  6. BB turun

Jika anda menemukan gejala-gejala diatas, maka segeralah berobat ke Faskes / Puskesmas terdekat untuk segera diperiksa lebih lanjut.

Bagaimana cara memastikan seseorang terkena TBC?

Penyakit TB dapat dipastikan dengan pemeriksaan dahak di Fasyankes terdekat dengan membawa dahak pagi dan sewaktu.

  • Jika hasil pemeriksaan dahak positif terdapat kuman TB maka dinyatakan sakit TBC dan harus segera diobati secara teratur.
  • Jika hasil pemeriksaan dahak negatif, maka dokter akan menganjurkan untuk dilaksanakan pemeriksaan foto rontgen dada / rontgen torax.

Pencegahan TBC

Sebagai langkah-langkah pencegahan penularan TBC, maka bapak/ibu harus memahami etika batuk atau bersin sebagai berikut:

  1. Gunakan Masker dengan benar
  2. Tutup mulut dan hidung dengan lengan atas bagian dalam
  3. Tutup mulut dan hidung dengan tissue
  4. Jangan lupa membuangnya ke tempat sampah
  5. Cucilah tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir

Pengobatan TBC

Untuk pengobatan TBC harus diobati secara teratur selama minimal 6 – 8 bulan, obat diminum secara teratur karena:

  1. Untuk membunuh kuman TB
  2. Untuk mencegah penularan TB kepada orang lain
  3. Untuk mencegah terjadinya kekebalan obat TB

Adapun efek samping Obat :

  1. Mual, pusing
  2. Nyeri sendi
  3. Warna merah di urin atau air kencing
  4. Gatal – gatal , kemerahan di kulit

Bila timbul gejala efek samping obat, segera datang periksa ke faskes untuk berkonsultasi ke dokter / perawat, karena obat TBC tidak boleh diberhentikan sendiri.

 

Komentar

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Chat WhatsApp