Kasus hepatitis akut semakin menyebar ke banyak negara di dunia. Hingga saat ini, penyakit hepatitis ini masih belum diketahui penyebabnya. Kementerian Kesehatan pun meminta masyarakat untuk lebih waspada.
Dalam beberapa kasus yang ditemukan, hepatitis misterius ini menimbulkan sindrom klinis berupa adanya peningkatan enzim hati. Banyak juga kasus yang melaporkan gejala sebagai berikut:
- Penyakit kuning
- Sakit perut
- Diare
- Urine dengan warna kecoklatan seperti air teh
- Nyeri atau rasa tidak nyaman di perut
- Mual dan muntah
- Masalah perut
- Warna feses pucat
Sebagian besar kasus yang dilaporkan tidak disertai dengan gejala demam. Salah satu bentuk pencegahan terhadap penularan adenovirus adalah rajin mencuci tangan dan menjaga kebersihan udara.
Kasus hepatitis misterius ini bermula saat Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut yang Belum Diketahui Penyebabnya (Acute Hepatitis of Unknown Etiology) yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika, dan Asia sejak 15 April 2022. Dalam hal jenis hepatitis yang muncul baru-baru ini, beberapa anak menderita gagal hati akut dan sejumlah kecil, di antaranya memerlukan transplantasi hati.
Umumnya hepatitis disebabkan oleh infeksi virus, konsumsi alkohol berlebihan, penggunaan obat tertentu, penyakit autoimun, dan infeksi cacing hati. Namun hingga kini, belum diketahui penyebab penyakit hepatitis ini secara pasti.